Boyolali – Satu unit bus Rosalia Indah terbakar habis di jalan tol Semarang-Solo, wilayah Boyolali sore tadi. Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.
Seluruh penumpang dan kru, selamat. Kebakaran diduga akibat konsleting listrik di bagian mesin.

“Saat ini api sudah bisa dipadamkan,” kata Kabid Damkar Satpol PP Boyolali, Sulistiyono, saat dimintai konfirmasi Sabtu (16/3/2024) malam.

Peristiwa kebakaran itu dialami bus Rosalia Indah dengan pelat nomor AD 7189 OF. Terjadi sekitar pukul 17.45 WIB sore tadi. Di jalan tol Semarang-Solo Km 478+600, wilayah Ngargosari, Ampel, Boyolali. Di jalur B atau dari arah Solo menuju Semarang.

Kejadian bermula saat bus yang dikemudikan oleh Andhi Sumarno (54) melaju dari timur ke barat (Solo ke Semarang). Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), diduga mengalami konsleting listrik di bagian mesin.

Kemudian pengemudi menepikan bus tersebut. Kru bus selanjutnya berusaha memadamkan api dengan APAR. Namun api membesar dan membakar bodi bus.

Para penumpang pun langsung dievakuasi turun dan dibawa menjauh dari bus tersebut. Petugas jalan tol dan kepolisian juga langsung mendatangi lokasi kejadian. Damkar Satpol PP Boyolali yang mendapat laporan juga segera mendatangi tempat kejadian untuk membantu menjinakkan si jago merah.

“Dua unit Damkar kami kerahkan ke lokasi untuk memadamkan api yang membakar bus tersebut,” ujar Sulistiyono.

Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, juga membenarkan adanya kejadian kebakaran bus Rosalia Indah tersebut. Bus membawa 20 penumpang dan 2 kru, dari Ponorogo, Jawa Timur tujuan Baturaja, Lampung. Mereka kemudian dievakuasi ke gerbang tol Boyolali untuk menunggu jemputan.

“Alhamdulillah seluruh penumpang sebanyak 20 orang selamat dan di bawa ke exit tol Kragilan Boyolali,” kata Petrus.

Dikemukakan Petrus, akibat kebakaran itu sempat terjadi antrean arus lalu lintas. Setelah berhasil dipadamkan, arus lalu lintas lancar kembali.

“Saat ini arus lalu lintas sudah berangsur pulih, asalkan mengikuti arahan petugas mengambil jalur kanan bisa lewat. Kami juga mengimbau kepada pengguna jalan supaya tidak berhenti dan memotret tempat kejadian perkara supaya arus lalu lintas lancar,” katanya.

Pihaknya menghimbau kepada semua pengusaha Tranportasi untuk selalu melakukan pengecekan berkala dan pemeriksaan kendaraan sehingga kejadian seperti ini bisa di antisipasi supaya tidak terjadi lagi dan tetap mengutamakan keselamtan umum baik penumpang maupun pengemudi.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono